Posts

Showing posts from May, 2013

Rahasia sukses

Hari demi hari dilewati Sukirman dengan wajah yang putus asa. Karena dengan ambisinya untuk menjadi orang kaya belumlah kesampean. Akhirnya suatu hari dia mendatangi sang motivator hebat yaitu Martio Seguh. Dia meminta petunjuk rahasia sukses kepada Martio Seguh Sukirman : pak aku minta dong rahasia menjadi orang sukses Martiio : sukses itu bisa diraih hanya dengan do’a, usaha dan kerja keras. Sukirman : itu saja pak? Mafrtio : ada satu lagi yaitu sedekah. Sukirman : maksud dari kerja keras itu bagaimana pak? Selama ini aku sudah bekerja tapi kok tidak kaya-kaya Martio : maksud dari kerja keras itu kerja penuh dengan energik, spirit, semangat, banting tulang Akhirnya Sukirmanpun pulang kerumah. Setelah tiga bulan lamanya Martio teguh ada acara motivator di Rumah Sakit dan bertemu dengan Sukirman. Mertio : gimana pak Man sudah sukses sekarang? Sukirman : sukses bagaimana pak, setelah mengikuti basehat bapak dulu aku kok malah jadi sakit begini Martio : bapak

Saat pernikahan

Kali ini saya mau cerita tentang adiknya temenku. Ceritanya gini Setelah 10 tahun menikah, ibu Nina ingin nostalgia saat masa-masa indah lalu dengan membuka galery foto saat menikah.   Tiba-tiba anaknya yang bernama Nita [adik temenqu] menghampirinya dan melihat foto-foto ibu Nina dulu saat nikah. Kemudian si  Nita nunjuk-nunjuk foto dan bertanya kepada mamanya.. “ini foto siapa ma?” “ini foto tante Dewi” “yang ini Ma?” “kalau yang ini foto Papa kamu” “kok foto saya tidak ada ya ma, apa saya tidak diundang?” ...” mamanya bengong

SMS itu dibales

Kakek saya sudah berumur   60 tahun lebih. Beliau mempunyai hp [handphone] bisa sms tapi tidak bisa membuka dan membaca sms. Waktu itu saat kami [keluargaku] sedang selesai makan malam ibu saya mendapatkan sms dari kakek. Kakek itu kalau sms kagag bisa pakai spasi dan untuk memberikan jarak antar kata itu menggunakan tanda titik. Kira-kira begini smsnya : ‘mbak.nasi.dirumah.ambil.sama .lauknya.banyak’ kata mbak itu adalah sebutan kakek kalau memanggil ibu. Lalu dibales ibu : ‘wah sudah pada makan semua nih pak, lain kali aja’ Keesokan harinya waktu ibu saya maen ke rumah kakek, ibu dimarahi kakek karena smsnya kagag dibales.  Secara langsung ibu menjelaskaanya kalau ibu sudah membalas sms beliau. “kamu itu bagaimana sih, sms kok kagag dibales” kata kakek “sudah aku bales kok pak” jawab ibu “mana aku kok gag tahu” kata kakek dengan kepedeannya “nih, lihat di inbox hp bapak” jawab ibu sambil melihatkan hp ke kakek “apa itu?” kata kakek lagi “itu sms aku pak, oh y

Bahaya mana?

Kemarin saya bertemu dengan orangtua yang bijak. Orang tua yang mempunyai pemikiran berbeda dengan orangtua yang lain. Sengaja tidak saya sebutkan namanya di sini karena beliau tidak membayar uang sponsor, blog inikan blog mahal. Sebut saja inisialnya “A”. Ceritanya saat saya disuruh nungguin temen yang lagi ada urusan sama temennya. Waktu itu saya berada di depan game center tiba-tiba disamperin oleh Pak A. Dia bertanya ma saya: Pak A : nungguin pacar ya mas? Saya : tidak pak, lagi nungguin temen Pak A : tapi pernah pacarankan mas? Saya : ya pernah lah pak, emang ada apa pak? [perasaan saya mulai kagag enak] Pak A : mas pernah melakukan hubungan sex dengan pacar gag? Saya : ya tidak lah pak, saya itu tahu sebatas mana saya pacaran begitupula pacar saya pak Pak A : saya juga melarang kalau anak saya pacaran sampai melakukan hubungan sex, karena sekarang ini kan zaman pergaulan bebas. Saya : walaupun pacar saya itu cantik pak tapi saya tidak pernah tidur berduaa

Ibu yang sibuk

Ibu saya adalah orang yang sangat sibuk. Setiap hari beliau harus ada meeting dengan banyak kliennya dan setiap hari pula ibu sering lupa akan pertemuannya. Bahkan setiap hari kliennya banyak yang datang ke rumah. Setiap ibu pulang dari kerja beliau selalu tanya saya siapakah yang mencarinya. Kali ini saya akan mengetest ibu apakah dia tahu siapa yang mencarinya. Saya : ibu tahu gag siapa yang mencari ibu hari ini? Ibu : sebentar saya ingat-ingat dulu ya,.... Bu Kus ya? Saya : tidak, Ibu : Bu Sarti ya? Saya : bukan, Ibu: pasti Pak Jaya ya kan? Saya :bukan juga, Ibu : lha terus siapa donk yang mencari ibu? Saya : emang hari ini gag ada yang nyari ibu sih (sambil tersenyum) Ibu : .... 

Beli laptop baru

Pada akhir pekan yang sangat indah Joni sedang mengadakan janjian dengan Romi untuk membeli sebuah laptop baru. Waktu itu si Joni baru saja gajian dari tempat dia bekerja. Pukul 08.00 wib si Joni dan Romi pun bertemu di kawasan Glodok untuk membeli laptop. Sambil keliling mengitari kawasan glodok yang luas itu tibalah di suatu tempat di mana mata Joni tergoda akan sebuah laptop keluaran terbaru. Joni : Laptop ini harganya berapa Koh? Pemilik toko: ini sekitar 6 jutaan Romi : spesifikasinya bagaimana koh? Pemilik toko: laptop ini memakai intel core i5, grafik nvidia tipe baru. Joni : sedangkan yang kecil itu apa koh? Pemilik toko: ini namanya netbook (laptop ukuran kecil) Romi : memakai grafik nvidia nggak? Pemilik toko: nggak bisa jalan mas, netbook dengan grafik nvidia Joni : masak sich koh? Terus yang bisa jalan pa aja? Pemilik toko : yang bisa jalan itu yang laptop, pokoknya sejenis laptop Akhirnya si Joni membeli laptop tersebut seharga 6 juta lebih sed

Menunggu

Sore hari menjelang sholat magrib, saya duduk di teras depan rumah sambil menunggu selesainya pemadaman listrik oleh PLN. 15 menit kemudian listrik mulai nyala karena memang sudah 1jam lebih sedikit telah dipadamkan.   Setelah itu saya pergi ke masjid untuk melaksanakan sholat magrib. Karena memang belum waktunya untuk sholat jadi saya duduk di halaman masjid untuk menunggu adzan magrib. Temenqu datang menghampiriku. Dia bertanya kepadaku “eh, kamu kok di sini gag magrib lo?” saya menjawab “ni saya lagi nungguin adzan magrib”. Lalu temenku tadi malah menemaniku ngobrol sambil menunggu adzan magrib. Datang lagi temen juga menanyakan hal yang sama seperti itu. “loh kok di luar? Emang kalian gag magrib?” tanya dia “nih lagi nungguin adzan” jawab saya Lalu dia ikut gabung bersama kami untuk ngobrol menunggu adzan magrib. Hal yang sama terjadi sampai banyak orang yang ngobrol di depan masjid untuk menunggu adzan magrib. Setelah 15 menit salah satu temen saya menegeluh aka